Sikka, SEKOLAHTIMUR.COM – SMPK Frater Maumere menggelar Natal dan Tahun Baru Bersama, Selasa (11/01/2022) di Aula Mardi Wiyata Maumere. Perayaan ini diawali dengan Misa Syukur yang dipimpin langsung Uskup Maumere Mgr. Edwaldus Martinus Sedu, Pr., didampingi Pastor Paroki Katedral St. Yosef Maumere, RD. Yohanis Satu.
Dalam kotbahnya, Uskup Wdawldus menekankan Natal sebagai warta sukacita batin, pikiran dan tindakan murid Yesus.Tidak ada Natal tanpa Rahmat Allah dan kita mensyukuri rahmat dan dalam renungan batin yang dalam kita membawa pengalaman Betlehem dalam hati, tugas bahkan dalam impian dan cita-cita kita.
“Natal sebagai kesempatan untuk menyatakan belaskasih dan pertolongan bagi orang-orang yang sudah dan sangat membutuhkan uluran tangan kita. Kita tidak bisa hidup dalam kemewahan dan keangkuhan hati lantas kita tidak terbuka hati untuk menolong sesama yang berkekurangan. Sebaliknya, seperti pesan Rasul Petrus, kita terpanggil untuk tetap bersaudara dalam semangat cinta Kristus sendiri,” ungkap Uskup Edwaldus.
Lebih lanjut mantan Praeses Seminari Tinggi Ritapiret ini mengatakan, Kongregasi Frater BHK dengan Yayasannya dikenal karena karya-karya pastoralnya di tengah masyarakat Maumere. Karya-karya tersebut khususnya dalam bidang pendidikan.
“Satu karya yang sangat mengharumkan nama gereja adalah dunia persekolahan atau bidang pendidikan. Kita bersukacita karena Tuhan senantiasa lahir dalam kesetiaan para Frater sebagai orang dalam biara ini serta lahir dalam kepatuhan dan ketaatan para guru sebagai gembala awam terbaptis yang tangguh dan punya dedikasi tulus.” tandas Uskup Edwaldus.
Ia menambahkan bahwa ada karunia dan karisma yang luar biasa. Hal itu tidak saja karena prestasi tingkat nasional dan internasional tetapi karena kesetiaan pada jalan-jalan kecil yang dilaluinya pada setiap lorong keheningan yang dimaknai para Frater BHK dalam kerja sama dengan para guru, orang tua murid dan peserta didik.
Kepala SMPK Frater Maumere, Frater M. Herman, BHK, S.Pd., dalam sambutannya mengatakan, kerendahan hati Yesus Kristus yang menjelma menjadi manusia hina di Kandang Betlehem hendaknya menjadi panutan bagi kita dalam hal apa saja.
“Saya mengajak kita untuk menjadikan momen Natal dan Tahun Baru sebagai momen refleksi dan juga berusaha memiliki semangat rendah hati seperti yang telah ditunjukkan Yesus Kristus,” kata Frater Herman.
Perayaan Ekaristi Natal dan Tahun Baru Bersama yang mengusung tema “Cinta Kasih Kristus Menggerakkan Persaudaraan” ini dihadiri Kepala SMPK Frater Maumere, Frater M. Herman, BHK, Kepala SMAK Frateran Maumere, Frater M. Oswaldus, BHK, para Frater Novis, para guru dan 1038 peserta didik SMPK Frater Maumere.
Usai Perayaan Ekaristi, para guru dan peserta didik SMPK Frater mengungkapkan kegembiraan dalam tarian Ja’i bersama Uskup Edwaldus. Selain itu para peserta didik menyuguhkan beberapa buah lagu Natal, Dramatisasi Puisi berjudul “Kelahiran Yesus membawa pertobatan dan kedamaian”. Juga Musikalisasi puisi berjudul “Berkaca di Cermin Kehidupan Dunia”. (Adrianus Bareng, S.Pd/ rf-red/st)
