Kota Kupang, SEKOLAHTIMUR. COM – SMA Negeri 4 Kupang menggelar Workshop Karya Tulis Ilmiah (KTI) dan Jurnalistik bagi Guru dan Peserta Didik pada Selasa – Kamis, 28 – 30 Juni 2022 di aula sekolah setempat. Dalam workshop yang digelar sebagai persiapan ekstrakurikuler jurnalistik tersebut, pihak sekolah menggandeng Yayasan Pustaka Pensi Indonesia (Yaspensi).

Dalam sambutannya, Kepala SMA Negeri 4 Kupang, Agustinus Bire Logo, M.Si., mengungkapkan, kegiatan tersebut sangat penting bagi peningkatan keterampilan peserta didik agar mereka memiliki bekal dalam menghadapi dunia kerja yang akan datang.

“Kenapa kegiatan seperti ini sangat penting? Oleh karena saat ini, begitu sulitnya setiap kali dia menyelesaikan pendidikan tinggi dan SMA untuk menjadi PNS, padahal gaji PNS pas-pasan juga. Maka dari itu kita harus memiliki keterampilan sesuai bakat dan minat kita, agar bisa menjadi sumber kehidupan kita,” ungkapnya.

Lebih lanjut ia mengharapkan agar para peserta didik benar-benar menekuni bakat dan minatnya. Ia pun berharap agar kegiatan tersebut dapat dilanjutkan ke depan.

“Saya harap juga kepada panitia sekolah agar kegiatan seperti ini didalami lagi dan buat programnya supaya kita usulkan ke komite sekolah. Yang penting ada proposalnya, kegiatannya jelas dan ada pembinaan lebih lanjut dari tim yang ada ini sampai dia menjadi jurnalis yang benar-benar mampu,” tandasnya.

Ketua panitia kegiatan, Marianus Seong Ndewi, S.Pd., M.M., menyampaikan, ekstrakulikuler jurnalistik merupakan bentuk keikutsertaan peserta didik dalam menyusun program sekolah yang sesuai dengan semangat Kurikulum Merdeka Belajar. Pelatihan jurnalistik juga adalah produk OSIS sebagai upaya meningkatkan literasi di lingkungan sekolah.

“Kami panitia jurnalistik sekolah memilih OSIS sebagai basis, karena berefleksi dari rancangan Kurikulum Merdeka Belajar saat ini yang mesti memberikan kesempatan bagi siswa untuk membantu, merancang dan merekomendasi kepada sekolah sekaligus produk baru dari OSIS,” tuturnya.

Marianus menambahkan, kegiatan tersebut akan berujung pada produk-produk yang dihasilkan oleh peserta didik antara lain mencakup mading, tabloid, dan produk digital sekolah lainnya dengan rekomendasi dari para pemateri.

”Produk paling dasar itu majalah dinding. Saya mau OSIS menjadi leading sector-nya. Dan berikutnya nanti kita minta rekomendasi-rekomendasi dari para pemateri, bagaimana produk-produk nanti. Tentunya ada produk-produk lanjutan seperti tabloid, majalah dan website sekolah. Terus literasi digitalnya, aktifkan lagi mading digital kalian,” terangnya.

Sementara itu Sekretaris Yaspensi, Robertus Elyakim Lahok Bauk, S.Fil., mengungkapkan, visi utama Yaspensi ialah mengembangkan karakter generasi muda bangsa. Ia pun menyampaikan terima kasih kepada pihak SMAN 4 Kupang yang telah menjadikan Yaspensi sebagai mitra dalam kegiatan tersebut.

“Yayasan ini berdiri dengan satu visi yakni mengembangkan karakter generasi muda Indonesia. Untuk mencapai cita-cita tersebut kami membentuk tiga divisi yakni Kepustakaan, Seni, serta Riset dan Teknologi,” tuturnya.

“Kami juga mengucapkan terima kasih kepada SMAN 4 Kupang yang telah mempercayakan Yaspensi untuk melakukan workshop KTI dan Jurnalistik bagi guru dan peserta didik di sini. Kami juga sangat mengapresiasi dan berterima kasih kepada sekolah ini yang telah membantu menjalankan visi dan misi Yaspensi dalam pendidikan seni melalui kader-kadernya yang sangat potensial,” tambahnya.

Sebanyak 30 peserta didik terlibat sebagai peserta dalam workshop ini. Mereka adalah pengurus dan anggota OSIS yang merupakan perwakilan dari peserta didik kelas X dan XI.

Sementara tampil sebagai narasumber utama yakni, Dosen IAKN Kupang sekaligus Fasilitator Yaspensi, Dr. Lanny Isabela Dwisyahri Koroh, S.Pd., M.Hum., Wakasek Kesiswaan SMAN 4 Kupang, Zulkarnain, S.Pd., dan Pemimpin Redaksi SekolahTimur.com sekaligus Koordinator Divisi Kepustakaan Yaspensi, Robertus Fahik, S.Fi., M.Si.

Selain tiga narasumber utama tersebut, pada kegiatan hari ke-2, tampil pula sejumlah pemantik yakni, guru SMAN 4 Kupang, Drs. Refafi Kana dan Fransiskus X. Balu Lowa, serta Fasilitator Yaspensi yakni, Patrisius Leu, S.Fil., Saverinus Suhardin, M.Kes., dan Emanuel Nong Yonson, S,Pd., M.Hum. (Yosi Bataona/ rf-red-st)