Kota Kupang, SEKOLAHTIMUR.COM – Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Nusa Tenggara Timur Linus Lusi, S.Pd., M.Pd., melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke SMK Negeri 3 Kupang pada Rabu (21/9/2022) pagi. Dalam sidak tersebut Linus Lusi menegaskan sejumlah hal terkait pengembangan SMKN 3 sebagai sekolah jasa.
“Pagi hari ini saya sengaja datang ke sini menyapa karena kamu adalah sekolah jasa,” ungkap Linus Lusi di hadapan kepala sekolah, para guru, dan perwakilan peserta didik dalam tatap muka di halaman tengah SMKN 3 Kupang.
Hal pertama yang diminta Kadis Linus yakni agar pihak sekolah segera merampungkan pengerjaan aplikasi Digital Marketing yang telah dimulai oleh tim IT sebagai dukungan bagi pengembangan sekolah khususnya promosi produk-produk sekolah. Ia bahkan memasang target agar aplikasi tersebut diluncurkan pada tanggal 10 November 2022.
“Aplikasi ini bisa mendukung tata boga atau jasa perhotelan dan sebagainya, sehingga siapapun bisa pesan. Di rumah bisa pesan, kami di kantor bisa pesan, pesan dan antar jemput seperti pada umumnya,” ujarnya.
Untuk mendukung hal tersebut, jelas Kadis Linus, sekolah memiliki tanggung jawab lebih untuk tidak hanya mengasah keterampilan peserta didik dalam menghasilkan produk tetapi juga bagaimana memiliki wawasan yang luas dan kepercayaan diri dalam memasarkan produk yang dihasilkan.
“Yang paling saya tidak suka adalah siswa yang penakut, siswa yang cemas, siswa yang tidak percaya diri. Karena kamu adalah sekolah jasa. Bagaimana orang mau langganan sementara kau bicara juga malu-malu, tidak kuasai wawasan keilmuan, wawasan lingkungan, maka mulai sekarang pembina OSIS, siswa ini sudah sangat terampil luar biasa, tata boga, ini yang saya ketemu hari ini, jurusan yang lain saya belum mampir, tetapi ada kekuatan besar, mimpi yang besar dari TKJ yang mau merancang aplikasi mendukung tata boga sehingga 10 November kita launching di sekolah ini,” tandasnya.
Lebih lanjut Linus Lusi meminta agar pihak sekolah khususnya pembina OSIS perlu merancang program yang mendukung perkembangan peeserta didik seperti latihan kepemimpinan, literasi, dan jurnalistik.
“Pembina OSIS perlu merancang semua anak-anak ini supaya latih kepemimpinan, latihan membangun sebuah komunikasi, itu penting. Dan literasi harus masuk di sekolah sini pak kepala. Latih jurnalistik, hari ini ada dua wartawan, datang latih kamu tulis menulis, ini berulang-ulang sampai mahir dan cetak buku di sini,” harap Linus Lusi.
Dengan demikian, lanjut Kadis Linus, produk-produk sekolah seperti tata boga dan jasa perhotelan dapat dinarasikan secara baik dan disajikan dalam konten-konten digitali. Jika hal ini berjalan baik maka akan menjadi bagian penting dari pemasukan sekolah.
“Dan kita mendukung langkah kerja kepala sekolah bersama wakil bersama guru semua dan dukungan dari kamu supaya sekolah ini terdepan di dalam pusat keunggulan masing-masing. Demikian, dan kelas harus bersih karena sekolah berbasis jasa. Service harus menyenangkan,” pungkasnya.
Terima Kasih Kadis PK NTT
Sementara itu Kepala SMKN 3 Kupang Yesaya Banunaek mengungkapkan, pihaknya merasa sangat senang dan bahagia karena dikunjungi oleh Kadis PK NTT. Mewakili para guru, pegawai, dan peserta didik, ia menyampaikan terima kasih kepada Kadis PK NTT Linus Lusi yang telah meluangkan waktu untuk mengunjungi SMKN 3 Kupang.
“Kehadiran Bapak Kadis merupakan motivasi dan penguat bagi guru, pegawai, peserta didik untuk pengembangan sekolah ke depan yang lebih baik,” ungkapnya.
Ditanya terkait permintaan Kadis PK NTT untuk dilakukan peluncuran aplikasi Digital Marketing SMKN 3 Kupang pada tanggal 10 November 2022 mendatang, Yesaya mengaku pihaknya siap memenuhi target tersebut. Saat ini, jelasnya, aplikasi sedang dikerjakan oleh tim yang terdiri dari guru dan peserta didik bidang TIK.
“Aplikasi ini nantinya akan memuat promosi produk SMKN 3 Kupang baik itu kuliner, busana, dan produk lainnya yang dihasilkan oleh semua jurusan di sekolah ini yakni, Tata Boga atau Kuliner, Perhotelan, Tata Busana, Tata Kecantikan, serta Teknologi Komputer dan Jaringan,” pungkasnya. (Yosi/Robertus Fahik/red-st)