UPT Perpustakaan Universitas Katolik Widya Mandira (UNWIRA) Kupang merupakan jantung universitas dalam mendukung pelaksanaan pengajaran. Tidak hanya menjadi tempat penyimpanan buku tetapi juga menjadi pusat pengetahuan dan inspirasi bagi mahasiswa.
Perpustakan kampus juga memilih, mengolah, mengoleksi, merawat, dan melayankan sumber dan pengolahan informasi kepada mahasiswa dosen, maupun staf yang berada di lingkungan kampus. Perpustakaan kampus menjadi pusat para mahasiswa dalam mendukung setiap proses pembelajaran di kampus.
Perpustakaan kampus UNWIRA Kupang menyediakan berbagai macam koleksi bacaan seperti buku, majalah, E-book serta E-journal untuk mendukung mahasiswa dalam mengerjakan tugas ataupun penelitiannya. Para pustakawan selalu memastikan bahwa koleksi-koleksi tersebut terus diperbaharui dan relevan dengan kebutuhan akademik dan riset kampus.
Selain itu, pengelola perpustakaan bekerja sama dengan fakultas ataupun dengan program studi dalam mengidentifikasi buku apa yang dibutuhkan dalam mengakses literasi informasi mahasiswa dan dosen. Perpustakan ini juga menyediakan fasilitas yang memadai mulai dari ruang yang bersih dan rapi tempat duduk yang nyaman, ruang referensi, dan akses internet secara gratis.
Perpustakaan UNWIRA Kupang juga memfasilitasi peminjaman dan pengembalian koleksi buku kepada penggguna perpustakaan. Pustakawan juga mengatur sistem peminjaman, mengolah catatan peminjaman, dan memastikan bahan pustaka yang dipinjam tersedia secara efisien.

Perpustakaan kampus UNWIRA Kupang juga menyediakan platform digital untuk memudahkan para mahasiswa dalam mencari buku. Mahasiswa cukup membuka webside, perpus.unwira.ac.id.
Perpustakaan ini dibuka pada Senin – Jumat pukul 07.30 – 16.30 WITA dengan jam istirahat para pegawai pada pukul 12.00 – 13.00 WITA. Perustakaan kampus UNWIRA Kupang menjamin kenyamanan dalam pelayanan bagi setiap pengunjung. Selain koleksi bahan bacaan yang lengkap, suasana kondusif siap mendukung mahasiswa dan pengunjung lainnya dalam memanfaatkan layanannya. (Patrisia Telsi Neken, Mahasiswi UNWIRA Kupang)