TTS, SEKOLAHTIMUR.COM – SMTK Manekat Se’i yang berlokasi di Desa Sei, Kecamatan Kolbano, Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), keluar sebagai pemenang atau juara I dan merebut piala bergilir dalam lomba paduan suara (PS) yang diselenggarakan oleh Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) Keagamaan Kristen se-Kabupaten TTS.
Kepala SMTK Manekat Se’i, Charles R. S. Nabunome, S.Pd., usai penutupan kegiatan tersebut pada Rabu (21/6/2023), kepada media ini mengaku sangat bahagia atas prestasi yang telah diraih oleh anak-anaknya.
“Sebagai kepala sekolah, saya bangga dan bahagia atas prestasi yang telah diraih oleh anak-anak kami. Anak-anak kami memang dipersiapkan sebelumnya, kurang lebih selama tiga bulan anak-anak kami terus latihan, karena itu hasil yang diperoleh juga sangat membanggakan kami sebagai guru, orang tua, terlebih anak-anak kami,” ungkapnya.
Charles menyampaikan bahwa dalam proses pembelajaran dan pelatihan untuk anak-anak butuh perjuangan dan juga kesabaran.
“Anak-anak kami selama ini memang belum ada kelompok khusus untuk paduan suara, tetapi karena pada momen Pesparawi ini baru kami para guru bentuk kelompok khusus untuk latihan, dan memang memulainya dari nol, sehingga saat anak-anak tampil dan mendapatkan juara, ya, itu kebanggaan tersendiri bagi kami keluarga besar SMTK Manekat Se’i,” ujarnya.
“Kegiatan Pesparawi ini merupakan perdana diadakan di Kabupaten TTS khususnya bagi sekolah keagamaan kristen. Karena itu di momen kegiatan ini menjadi catatan sejarah tersendiri bagi kami, untuk itu kami akan terus meningkatkan kreativitas anak-anak kami untuk tetap mempertahankan prestasi yang telah diraih saat ini,” tandasnya.
Guru pendamping, Yesaya Boimau, S. Sos., juga mengaku bangga atas prestasi yang telah diraih oleh anak-anaknya. Ia juga tak menyangka jika anak-anaknya akan mendapat juara I pada lomba paduan suara tersebut.
“Sebagai guru pendamping, saya sangat bangga dengan prestasi yang diraih oleh anak-anak kami, baik itu tim paduan suara yang meraih juara I maupun tim vokal grup yang meraih juara IX. Mereka telah memberikan yang terbaik, walaupun tim kami vokal grup yang meraih juara IX itu tidak menjadi persoalan bagi kami. Juara itu hal biasa dalam sebuah perlombaan, tetapi yang terpenting adalah bagaimana upaya sekolah dalam mengikutsertakan anak-anak untuk mengikuti event-event semacam ini,” ujarnya.
“Jujur kami tidak pernah sangka jika anak-anak kami akan memperoleh juara I. Sekolah kami yang jauh dari kota, kami tidak berharap banyak untuk memperoleh juara, hanya sekadar tampil untuk memberikan pujian kepada Tuhan, tetapi dengan diraihnya prestasi ini justru membuat kami dan terlebih anak-anak lebih percaya diri lagi. Karena itu kami para guru siap untuk terus meningkatkan kreativitas anak-anak kami sesuai bakat dan minat mereka,” jelasnya.
Sementara itu Ketua Komite SMTK Manekat Se’i, Agustinus Taopan, yang dihubungi secara terpisah kepada media ini menyampaikan terima kasih kepada para guru yang telah membimbing anak-anak serta memberikan ruang kepada mereka untuk menggali bakat dan minat yang dimilikinya.
“Sebagai ketua komite sekolah, mewakili semua orang tua kami menyampaikan terima kasih kepada guru-guru yang telah membimbing anak-anak kami dan kasih ruang kepada mereka untuk ikut dalam setiap perlombaan yang ada. Kami sebagai orang tua tentu sangat bangga karena anak-anak kami telah mendapat juara I lomba paduan suara. Kami berharap agar kegiatan-kegiatan seperti ini anak-anak kami selalu diikutsertakan ke depannya,” harapnya. (Lenzho Asbanu/rf-red-st)