Kota Kupang, SEKOLAHTIMUR.COM – Didimus Kisnai Anapah dan Fiona Imanuella Eli Manafe keluar sebagai Pemenang (Terbaik I) Putra dan Putri dalam puncak acara Penganugerahan Duta Bahasa Provinsi NTT Tahun 2024 yang diselenggarakan oleh Kantor Bahasa Provinsi NTT pada Sabtu (16/03/2024) di hotel Harper Kupang.
Kepada media ini, Didimus Kisnai Anapah menyampaikan, dirinya sudah mengetahui program Kantor Bahasa NTT ini sejak duduk di bangku SMA, namun karena ada beberapa kendala yang membuatnya kesulitan mendaftar sehingga pada saat kuliah baru ia bisa mendaftarkan dirinya.
“Jujur saya tidak menyangka akan terpilih menjadi Terbaik I Putra Duta Bahasa NTT tahun ini. Saya berharap semoga ke depannya, saya bisa bekerja sama dengan Kantor Bahasa NTT,” ungkapnya.
“Informasi ini, sebenarnya saya sudah tahu sejak duduk di kelas X SMA. Saya tinggal kabupaten yang jauh dari Kota Kupang, sehingga saat mau mendaftar agak terkendala. Sekarang, karena saya sudah kuliah di sini, sehingga saya sudah bisa ikut,” ujar pria kelahiran Kefamenanu, 20 Mei 2005.
Sebagai perwakilan Duta Bahasa dari NTT untuk berkompetisi di tingkat nasional, Didimus mengatakan, ia dan rekannya akan mengkolaborasikan krida dari masing-masing yakni laman pembelajaran bahasa daerah dan peningkatan literasi bahasa dan sastra Indonesia.
“Persiapan kami, mungkin kami akan memadukan krida dari masing-masing kami. Kalau krida saya itu, saya akan membuat laman untuk pembelajaran bahasa daerah bersama dengan krida literasi,” jelas mahasiswa Fakultas Hukum Undana ini.
Sementara itu Fiona Imanuella Eli Manafe mengungkapkan, dirinya merasa begitu bahagia bisa mencapai posisi ini. Menurutnya, pencapaian ini membuatnya bisa keluar dari zona nyamannya.
“Saat memasuki 10 besar, saya sangat gugup sekali tetapi, saya bisa menang dan saya amat sangat senang sekali, karena bisa keluar dari zona nyaman saya dan luar biasa saya bisa sampai di posisi ini,” tutur gadis kelahiran Kupang, 17 Februari 2005.
Lebih lanjut, mahasiswi Poltekkes Kemenkes Kupang ini menerangkan, awal ketertarikannya menjadi Duta Bahasa yakni dari kunjungan dan sosialisasi dari para Duta Bahasa NTT Tahun 2023.
“Saya sendiri mengenal Duta Bahasa dari kakak Rivaldi, Terbaik I Duta Bahasa Tahun 2023 yang mengunjungi kampus kami dalam acara ekspo. Jadi dari situ, ada pembukaan pendaftaran dan saya tertarik untuk mendaftarkan diri. Akhirnya, puji Tuhan saya bisa juara 1,” jelasnya.
“Saya mengucapkan terima kasih untuk kedua orang tua, pihak kampus dan semua teman saya yang telah memberi dukungannya. Ke depanya, kami akan mengadakan rapat bersama untuk menggabungkan krida kami dan tentunya mendapat pendampingan dari pihak Kantor Bahasa NTT,” pungkasnya.
Berdasarkan data yang dihimpun media ini, Didimus Anapah sebagai Terbaik I Putra memperoleh total nilai 435,3, sementara Fiona Manafe sebagai Terbaik I Putri memperoleh total nilai 447,15. Keduanya berhasil mengalahkan finalis lainnya yang juga masuk dalam penilaian babak 10 besar dari masing-masing kategori. (Yosi Bataona/rf-red-st)