TTS, SEKOLAHTIMUR.COM – Selama 6 tahun lebih, SMP Negeri Oemaman yang berlokasi di Desa Oemaman, Kecamatan Kualin, Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS) menghadapi kendala serius dalam proses pembelajaran akibat terbatasnya ruang kelas. Jumlah peserta didik yang terus meningkat, sementara jumlah ruang kelas yang tersedia tidak memadai, mengakibatkan kondisi belajar yang padat dan kurang optimal.
Namun, pada tahun 2024 lalu, pemerintah Kabupaten TTS melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan telah membangun dua unit ruang kelas baru (RKB). Pembangunan ruang kelas baru ini merupakan bukti nyata kepedulian pemerintah daerah terhadap dunia pendidikan di Kabupaten TTS. Pemerintah daerah menyadari pentingnya akses pendidikan yang layak bagi seluruh warga, termasuk di daerah terpencil seperti Oemaman.
David Mbolik, selaku Kepala Bidang Pembinaan SMP/MTs pada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten TTS, yang juga sebagai ketua tim Provisional Hand Over (PHO) mengaku puas setelah melihat dua RKB yang telah dikerjakan oleh CV. Diamond Mandiri di SMP Negeri Oemaman pada Selasa, 12 Februari 2025.
“Kami dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten TTS tentunya memberikan apresiasi kepada CV. Diamond Mandiri sebagai pemenang tender dalam pembangunan dua ruang kelas baru (RKB) ini. Setelah kami melakukan pengecekan terkait dua RKB yang dibangun ini kualitasnya sangat baik, walaupun lokasi di SMP Negeri Oemaman ini sangat sulit dan cukup menantang sekalipun, namun dedikasi dalam pembangunan ini sangat bagus,” ungkapnya.
David Mbolik mengimbau kepada semua warga SMP Negeri Oemaman untuk segera memanfaatkan serta menjaga fasilitas berupa dua RKB yang telah dibangun oleh pemerintah.
“Kami mengimbau kepada guru dan peserta didik di SMP Negeri Oemaman, untuk segera memanfaatkan gedung baru yang telah diberikan oleh pemerintah guna mendukung proses pembelajaran di sini. Tentunya kami juga meminta kepada semua warga di sini untuk menjaga fasilitas yang telah dibangun ini,” tandasnya.
Sementara itu Kepala Seksi (Kasie) Kurikulum pada Dinas PK TTS, Sherly Kamlasi, pada kesempatan yang sama meminta kepada semua guru untuk lebih meningkatkan kualitas pembelajaran di SMP Negeri Oemaman.
“Dengan adanya bantuan dari pemerintah berupa dua ruang kelas baru ini, tentunya kami berharap agar para guru lebih semangat lagi dalam melakukan pelayanan kepada para peserta didik yang ada di sini, agar kualitas peserta didik makin lebih baik lagi kedepan. Selain itu untuk para peserta didik juga diharapkan dengan adanya ruangan yang sudah nyaman ini lebih giat lagi dalam belajar,” ujarnya.
Kepala SMP Negeri Oemaman, Semdi Taek, pada kesempatan itu, mewakili semua warga sekolah dan juga para orang tua peserta didik menyampaikan terima kasih kepada pemerintah Kabupaten TTS yang melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan telah memperhatikan dengan adanya pembangunan gedung.
“Tentunya dengan bantuan ini sangat membantu kami guru maupun peserta didik dalam proses pembelajaran di sini,” ungkapnya.
“Saya bersama para guru di sini kami merasa senang karena selama ini kami belajar di ruang darurat, tetapi dengan adanya pembangunan dua ruang belajar ini kami optimis proses pembelajaran di sini akan berjalan lebih baik lagi, dan kami yakin bahwa akan ada peningkatan mutu di sekolah kami ini,” lanjutnya.
Semdi Taek juga meminta agar perhatian dari pemerintah terus ada ke depannya, karena menurutnya sekolah yang ia pimpin merupakan sekolah baru yang masih membutuhkan perhatian serius dari pemerintah.
“SMP Negeri Oemaman ini juga merupakan sekolah yang baru beroperasi selama 6 tahun, karena itu masih sangat butuh perhatian dari pemerintah ke depannya, tentu masih butuh lagi fasilitas berupa gedung, dan kami berharap agar sekolah kami juga terus diperhatikan,” harapnya.
Hadir dalam kesempatan tersebut Kabid Pembinaan SMP Dinas PK TTS, David Mbolik, Kasie Kurikulum, Sherly Kamlasi, Kasie Sarpras, Jemsi Nifu, dan sejumlah staf dari Dinas PK TTS. Selain itu turut puluhan orang tua/wali peserta didik, para guru, dan sejumlah peserta didik.
Berdasarkan data yang diperoleh media ini jumlah tenaga pendidik dan tenaga kependidikan di SMP Negeri Oemaman berjumlah 15 orang, dengan total peserta didik sebanyak 74 orang. (Lenzho Asbanu/rf-red-st)
