Sikka, SEKOLAHTIMUR.COM – OSISSMPK Frater Maumere menggelar diskusi panel untuk menguji visi-misi dan program kerja tiga paket Calon Ketua dan Wakil Ketua OSIS periode 2022 – 2023. Kegiatan ini berlangsung pada Kamis (20/01/2022) di Aula Mardi Wiyata Maumere.
Kepala SMPK Frater Maumere, Fr. M. Herman Yoseph, BHK, S.Pd., dalam sambutanyan sebelum membuka kegiatan mengatakan bahwa kegiatan ini merupakann bagian dari pembelajaran demokrasi.
“Pesta demokrasi kembali dibuka setelah dua tahun masa pandemi. Kalian yang akan beradu ide, program pada momentum ini merupakan orang-orang pilihan yang telah melewati proses seleksi yang ketat dan Panjang,” ungkapnya.
Fr. Herman juga memotivasi ketiga paket calon untuk saling berkomunikasi ketika terpilih menjadi ketua dan wakil ketua. Ia pun meminta agar mereka selalu terbuka dan bersahabat dengan sesama pengurus dan anggota.
“Kalian punya kelebihan dan kekurangan. Pasti ada yang terbaik dalam pemilihan nanti. Kalian harus mengalahkan penyakit dalam diri, malas, ego, masa bodoh. Kalian harus tampil lebih dulu. Tidak terlambat, selalu displin diri baru menegur orang lain. Pimpinlah diri anda sendiri dengan baik pasti orang lain bisa Anda pimpin,” tegasnya.
Sementara Ketua Panitia, Endy Abong, S.E., dalam laporannya mengatakan bahwa diskusi panel ini untuk menguji wawasan, nalar, serta kecakapan pasangan paket calon untuk berbicara secara berani. Dengan demikian peserta yang akan memilih bisa mengamati mana pasangan Calon Ketua OSIS nanti yang cocok memimpin.
Ia melanjutkan bahwa diskusi panel ini merupakan rangkaian kegiatan proses pemilihan yang dimulai dari Latihan Kepemimpinan Tingkat Dasar (LKTD), dilanjutkan dengan kampanye program.
“Materi diskusi panel mereka siapkan sesuai bekal yang didapat selama kegiatan latihan beberapa hari yang lalu,” ungkap Endy.
Tiga Paket Calon
Tiga paket Calon Ketua dan Wakil Ketua OSIS SMPK Frater Maumere adalah Paket AYO (Adit-Yora), Paket IARA (Ingrid-Tiara), dan Paket SANNY (Sanctus dan Nini). Masing-masing paket memiliki program unggulan yang ditawarkan.
Program unggulan paket AYO adalah lingkungan hidup dengan mengadakan seribu bibit tanaman untuk menghijaukan sekolah dan Festival Sains. Paket IARA menawarkan program unggulan lomba kebersihan kelas, palang merah remaja, kegiatan kemah.
Sementara paket SANNY menawarkan program yang unik dan baru bagi sekolah untuk dilaksanakan antara lain, membaca satu buku dan menulis sebuah karya selama satu bulan (one month, one book), aksi peduli sosial, mading kelas, kerajinan tangan, serta edukasi mental (mental health) dengan mendatangkan ahli psikologi bagi siswa dan guru.
Diskusi panel ini dihadiri kepala sekolah, para guru dan pegawai serta peserta didik sebanyak 570 orang. Diskusi dipandu langsung oleh Ketua Panitia, Endy Abong, S.E., dengan beberapa panelis yakni, Adrianus Bareng, S.Pd., mewakili Humas, Marselinus Tonge, S.Pd., mewakili Kurikulum, dan Karolus Boromeus Mura, S.Pd., mewaikili Sarana Prasarana Sekolah. Usai diskusi panel, kegiatan dilanjutkan dengan pemilihan secara daring.
Saat berita ini diturunkan proses pemilihan dan rekapitulasi suara masih berlangsung. Sementara pengumunan hasil rekapitulasi suara akan berlangsung pada Sabtu (22/01/2022). (Adrianus Bareng/ rf-red-st)
