Kota Kupang, SEKOLAHTIMUR.COM – Penjabat Gubernur NTT, Ayodhia G. L. Kalake, SH., MDC., mengajak seluruh masyarakat NTT untuk memaknai Nusantara Baru sebagai sebuah energi baru untuk mencapai Indonesia maju, yang bersatu dan berkarakter luhur dengan berlandaskan Pancasila.
“Nusantara Baru hendaknya dimaknai sebagai semangat dan energi baru untuk mencapai Indonesia Emas, dengan berlandaskan semangat persatuan dan kesetaraan,” ujar Ayodhia Kalake dalam Pidato Pembangunan NTT bertema “Nusantara Baru, Indonesia Maju” yang berlangsung pada Kamis (15/08/2024) di Aula Utama El Tari Kantor Gubernur NTT.
“Melalui semangat persatuan Nusantara, kita ingin melalui loncatan besar menuju indonesia maju dan beradab dengan berlandaskan nilai-nilai luhur Pancasila, serta berpedoman pada UUD 1945 dan kerangka Bhineka Tunggal Ika,” tandasnya.
Lebih lanjut, Ayodhia menyampaikan, peringatan HUT RI harus dibarengi dengan kokohnya semangat persatuan dan kerjasama demi mewujutkan cita-cita para pahlawan bangsa.
“Kita diajak untuk memperkokoh semangat persatuan dan gotong-royong dalam mewujudkan 3 agenda transisi yang sangat strategis untuk mewujudkan cita-cita para pendiri bangsa yakni, menyongsong Ibu Kota baru, pergantian kepemimpinan, dan Indonesia Emas 2045,” pintanya.
Selain itu, Ayodhia Kalake juga mengungkapkan, di tengah ketidakpastian ekonomi global, ternyata ekonomi nasional kita mengalami trend positif dengan dibuktikannya melalui peningkatan dan mampu menurukna angka inflasi.
“Pertumbuhan ekonomi nasional tetap baik, dimana pada triwulan II tahun 2024 mencapai 5,05% YOY melanjutkan trens posistif pada triwulan I 5,11%. Sementara itu, inflasi nasional pada bulan Juli 2024 sebesar 2,13% YOY atau turun di bulan sebelumnya sebesar 2, 51%. Tentunya pemerintah terus berkomitmen melaui kerja-kerja nyata,” terangnya.
Atas berbagai upaya dan sinergitas dari berbagai pihak, kata Ayodhia Kalake, NTT mampu meningkatkan ekonomi daerah dengan mengatasi angka kemiskinannya. Tak hanya itu, Ayodhia juga meminta seluruh masyarakat NTT agar tetap optimis dan terus memupuk semagat kolaborasi untuk terus membangun daerah ini menjadi lebih baik ke depannya.
“Pertumbuhan ekonomi NTT pada triwulan II mencapai 4,35% YOY, dibandingkan dengan triwulan I mengalami pertumbuhan sebesar 7,35%. Hal ini juga menunjukkan bahwa inflasi dapat dikendalikan atau menurunya angka kemiskinan dan pertumbuhan infrastruktur,” jelasnya.
“Saya mengajak semua masyarakat NTT untuk tetap menjaga semangat persatuan dan kerukunan sebagai modal utama menghadapi tantangan ke depannya. Kita harus tetap optimis dan fokus melawan musuh endemik yang terus membelunggu yakni; stunting, kemiskinan, dan keterbelakangan,” ajaknya. (Yosi Bataona/rf-red-st)
